10 Oleh-Oleh Umroh Sejuta Umat

oleh oleh umroh
ket: oleh oleh umroh

Umroh adalah perjalanan ibadah yang penuh makna. Namun bagi sebagian besar jamaah Indonesia, pulang dari Tanah Suci tanpa membawa oleh-oleh umroh rasanya seperti ada yang kurang. Tak heran, hampir setiap koper jamaah selalu disisakan ruang khusus untuk aneka buah tangan. Mulai dari makanan khas, perlengkapan ibadah, sampai cenderamata Timur Tengah yang unik dan eksotik.

Nah, buat kamu yang penasaran, apa saja sih oleh-oleh umroh sejuta umat yang paling sering dibeli dan dibagikan ke saudara, tetangga, atau teman kantor? Yuk, kita ulas satu per satu 10 produk best seller oleh oleh umroh beserta rasa, asal-usul, harga, dan keunikannya.

1. Air Zamzam: Oleh-Oleh Wajib dan Penuh Berkah

Asal: Makkah, Arab Saudi
Harga: Biasanya dibagikan gratis oleh pemerintah Arab Saudi di galon-galon zam zam di masjid haramain, namun tersedia juga kemasan 5 liter dari pihak travel dan pemerintah RI. Air zam zam di Indonesia dijual mulai Rp70.000 – Rp150.000/liter tergantung kemasan.
Rasa: Tawar, lebih banyakmineral, sejuk di tenggorokan

Air zam zam adalah oleh-oleh paling ikonik dan paling dicari karena sumbernya hanya ada di kota Mekah. Jamaah haji dan umroh mendapatkan jatah resmi dari travel /pemerintah, tapi karena permintaan tinggi, banyak yang menambah stok dengan membeli lagi di toko oleh-oleh lokal, misalnya di TOKO HAMIDAH. Keistimewaannya bukan di rasa, namun pada nilai keberkahannya: air ini bersumber dari sumur zam zam yang tidak pernah kering sejak zaman Nabi Ibrahim.

2. Aneka Kurma: Buah Khas Gurun yang Tak Pernah Sepi Peminat

Asal: Madinah, Makkah, dan berbagai wilayah Timur Tengah
Harga: Mulai Rp35.000 – Rp260.000/kg tergantung jenis dan kualitas
Rasa: Manis legit, tekstur bervariasi dari empuk sampai kering

Kurma adalah simbol klasik oleh-oleh umroh. Di Arab Saudi, kamu bisa menemukan berbagai jenis kurma seperti Ajwa, Sukkari, Safawi, dan Mabroom. Dua yang paling khas dan nyaris tak ditemukan di negara lain adalah Kurma Ajwa dan Sukkari — Ajwa berwarna hitam pekat dengan tekstur lembut dan rasa legit khas, sedangkan Sukari berwarna coklat muda dengan tekstur renyah dan rasa manis lembut. Kurma sering dikemas cantik dalam box eksklusif atau dalam bentuk kiloan untuk dibagikan ke keluarga besar.

3. Cokelat Arab & Turki: Manisnya Oleh-Oleh Kekinian

Asal: Arab Saudi, Turki, Eropa (dengan label distribusi Arab)
Harga: Rp90.000 – Rp110.000 per kg
Rasa: Manis, creamy, premium, cocok untuk segala usia

Cokelat adalah salah satu oleh-oleh umroh yang sangat digemari, terutama oleh anak-anak dan remaja. Tapi jangan salah, cokelat yang dijual di toko-toko Arab ini bukan buatan Saudi, melainkan produk internasional dan Turki yang telah mendunia. Yang membuatnya spesial adalah kemasannya yang eksklusif—sering kali berbahasa Arab atau Turki—dan varian rasa yang berbeda dari yang biasa kita temui di Indonesia.

🍫 Cokelat Truffle – Eksklusif dari Turki

Salah satu merek yang sangat populer adalah Truffle Chocolate dari Turki. Merek ini punya ciri khas bentuk bulat kecil dengan isian cokelat lembut yang lumer di mulut. Rasanya mewah, manisnya pas, dan dikemas dalam bungkus perak atau warna emas yang elegan. Tak heran banyak jamaah menjadikan cokelat ini sebagai buah tangan eksklusif untuk orang terdekat.

🪨 Cokelat Kerikil – Favorit Anak-Anak

Ada juga varian unik lainnya dari Turki yaitu cokelat kerikil (chocolate rocks). Bentuknya menyerupai batu-batu kecil dengan warna-warna mencolok dan tekstur luar yang keras seperti permen, tapi bagian dalamnya lumer dan manis. Cokelat ini jadi favorit oleh-oleh untuk anak-anak karena bentuknya lucu dan rasanya tetap enak. Selain itu, mudah dikemas dalam toples atau plastik untuk dibagikan dalam jumlah banyak.

4. Kacang Arab (Hammus / Chickpeas): Camilan Gurun yang Tawar Tapi Nagih

Asal: Arab Saudi, Yaman, Mesir
Harga: Rp30.000 – Rp60.000/kg (dalam bentuk kering)
Rasa: Tawar, sedikit gurih alami, tekstur empuk jika direbus

Kacang Arab yang sering dibawa pulang oleh jamaah umroh sebenarnya bukan pistachio atau kacang mede, melainkan hammus atau chickpeas, sejenis kacang berbentuk bulat kecil berwarna krem. Di negara asalnya, kacang ini biasa diolah menjadi rebusan ringan, atau dihaluskan menjadi saus hummus.

Namun, dalam konteks oleh-oleh umroh, hammus biasanya dijual dalam bentuk kering (belum diolah) dan dikemas dalam plastik kiloan. Meskipun rasanya tawar dan terkesan sederhana, kacang ini punya aroma khas yang unik dan jadi camilan sehat yang cukup digemari, terutama oleh orang tua atau lansia. Biasanya mereka merebus sendiri kacang ini di rumah sebagai camilan alami bebas bumbu.

Di beberapa toko oleh-oleh, hammus juga dijual dalam bentuk “setengah matang” — cukup direbus sebentar sebelum disajikan. Kandungan proteinnya tinggi, sehingga cocok untuk oleh-oleh yang sehat dan sedikit beda dari camilan mainstream lainnya.

5. Parfum Non Alkohol: Wewangian Surga

Asal: Makkah dan Madinah (juga India & UAE)
Harga: Rp20.000 – Rp150.000
Aroma: Musk, amber, oud, kasturi, rose, kiswah

Parfum khas Arab tanpa alkohol ini sangat digemari jamaah Indonesia. Selain aromanya khas dan kuat, juga aman dipakai untuk sholat. Botolnya kecil, mudah dibawa, dan sering dibeli dalam jumlah banyak untuk oleh-oleh. Beberapa bahkan menjadikan parfum Arab ini sebagai suvenir eksklusif bagi keluarga atau sahabat dekat. Ada brand parfum terkenal produksi Saudi yang sudah dikenal masyarakat Indonesia, yaitu Al rehab da Surrati

6. Kismis Asam dan Manis: Si Mungil yang Kaya Rasa

Asal: India, Iran, Afghanistan (didistribusikan luas di Arab Saudi)
Harga: Rp60.000 – Rp120.000/kg
Rasa: Ada yang manis legit, ada pula yang asam segar

Kismis adalah salah satu buah kering yang membanjiri toko oleh-oleh di Makkah dan Madinah. Meskipun mayoritas kismis berasal dari India, Iran, atau Afghanistan, produk ini sudah menjadi bagian dari keseharian masyarakat Arab Saudi dan menjadi camilan khas yang mudah ditemukan di pasar, toko kurma, bahkan swalayan besar di Tanah Suci.

Ada dua jenis kismis yang paling umum dijadikan oleh-oleh:

  • Kismis Manis: Berwarna hitam atau kuning keemasan, teksturnya agak lembut dan rasa manis alaminya kuat. Cocok dimakan langsung atau sebagai campuran nasi kebuli, kue, dan camilan harian.

  • Kismis Asam: Biasanya berukuran lebih kecil dan berwarna lebih pucat, rasanya lebih segar dengan sensasi sedikit masam di lidah. Favorit bagi penyuka cemilan tidak terlalu manis.

Kismis ini sering dijual dalam kemasan kiloan atau dalam pouch kecil ekonomis. Karena ringan dan awet, banyak jamaah memborong kismis dalam jumlah banyak untuk dibagikan kepada tetangga, kerabat, dan keluarga. Selain enak, kismis juga kaya antioksidan dan sangat baik untuk kesehatan.

7. Sajadah Turki Mini: Nyaman, Ringan, dan Fungsional

Asal: Turki, Arab Saudi
Harga: Rp30.000 – Rp120.000
Keunggulan: Motif klasik Islam, kain lembut, ukuran travel

Sajadah mini atau sajadah travel banyak diburu karena ringan, tidak makan tempat, dan cocok dibawa ke mana saja. Motif-motif klasik bernuansa masjid Nabawi atau Ka’bah bikin sajadah ini punya kesan tersendiri. Banyak jamaah membeli lusinan untuk oleh-oleh keluarga atau teman kantor.

8. Siwak: Sunah Rasul yang Praktis dan Ekonomis

Asal: Arab Saudi, Yaman
Harga: Rp3.000 – Rp15.000
Ciri: Kayu kecil aromatik, untuk sikat gigi alami

Siwak jadi oleh-oleh yang sangat murah namun penuh makna. Selain ringan dan irit tempat, siwak juga dicari karena merupakan sunnah Rasul ﷺ. Kini banyak dijual dalam kemasan modern, bersih, dan praktis untuk dibawa pulang dalam jumlah besar.

9. Pistachio: Kacang Eksklusif Kelas Premium

Asal: Iran, Turki, Amerika
Harga: Rp180.000 – Rp350.000/kg (tergantung ukuran dan kemasan)
Rasa: Gurih, sedikit manis, tekstur empuk dan renyah

Pistachio menjadi kacang premium favorit para jamaah. Rasanya gurih dan khas, sering dijadikan camilan sehat atau topping kue. Bentuknya unik, dan dianggap mewah di kalangan penggemar kacang. Biasanya dikemas dalam plastik vakum atau toples bening yang elegan.

10. Almond Panggang: Cemilan Bergizi dan Populer

Asal: Amerika, Iran, Spanyol
Harga: Rp100.000 – Rp250.000/kg
Rasa: Gurih, lembut, sedikit crunchy

Almond termasuk kacang yang paling mudah ditemui di toko oleh-oleh. Biasanya dijual dalam bentuk panggang kering, ada juga yang berlapis madu atau rempah. Kandungan gizinya tinggi, cocok jadi buah tangan untuk orang tua atau mereka yang peduli kesehatan.

Di Mana Beli Oleh-Oleh Umroh di Indonesia?

Buat kamu yang belum sempat beli oleh-oleh langsung dari Tanah Suci atau ingin menambah stok untuk dibagikan, sekarang banyak toko oleh-oleh umroh terpercaya di Indonesia, salah satunya Pasar Kurma Hamidah di Jogja

Toko ini menjual lengkap mulai dari air zamzam, aneka kurma, sajadah, parfum Arab, pistachio, almond, sampai cokelat Arab. Terletak di Kelurahan Tegalrejo, Pasar Kurma Hamidah menjadi rujukan utama bagi jamaah umrah dan travel agent yang ingin membeli oleh-oleh langsung di tanah air, dengan harga grosir dan kemasan menarik untuk hampers atau oleh-oleh keluarga besar.

Membawa oleh-oleh bukan hanya soal budaya, tapi juga tanda kasih sayang dan doa dari Tanah Suci. Dari yang murah hingga mewah, setiap buah tangan menyimpan kisah spiritual dan kehangatan hati. Semoga daftar ini bisa jadi panduanmu memilih oleh-oleh terbaik untuk keluarga tercinta.